Minggu, 26 Januari 2014

Kasus 6-2 Birch Paper Company_Sistem Pengendalian Manajemen


Kasus 6-2 Birch Paper Company
“Jika saya memberikan harga dibawah $480 per seribu kotak,” kata James Brunner, manajer Divisi Thompson pada Birch Paper Company, Maka saya akan membatalkan pesanan saya bulan lalu sehingga para agen penjualan kami berhenti memotong penawaran mereka dan melakukan penawaran (bid) berdasarkan biaya penuh. Selama berminggu minggu kami telah mencoba meningkatkan kualitas usaha kami. Jika saya berhenti sekarang dan menerima pesanan ini pada harga $430 atau $450 atau kurang dari $480, maka saya akan menutup usaha yang telah saya bangun dengan susah payah ini. Divisi ini memang tidak dapat memberikan laba yang memuaskan dengan memberikan penawaran sesuai dengan bid , yang sama sekali tidak meutupi porsi yang imbang dengan biaya overhead. Jadi, biarlahnkami mencetak laba.
Birch Paper Company merupakan perusahaan kertas berskala menengah, yang sebagian terintegrasi, memproduksi kertas dan paperboard putih dan kraft. Sebagian dari hasil paperboard-nya dijadikan bahan dasar kotak oleh divisi Thompson, kemudian dicetak (print) dan diwarnai bagian luarnya.
Setiap divisi dalam perusahaan dinilai secara independen berdasarkan laba dan tingkat pengembalian investasinya (ROI). Karyawan-karyawan pada level puncak perusahaan percaya bahwa dalam beberapa tahun terakhir konsep desentralisasi telah sukses dilaksanakan dan laba perusahaan posisinya dalam persaingan meningkat.
Divisi Northern telah merancang kotak tampilan khusus untuk salah satu jenis kertas yang diproduksi bersama dengan divisi Thompson, karena bentuk dan warna yang tidak lazim, hal tersebut jauh dari standar yang ditetapkan. Menurut perjanjian di antara kedua divisi tersebut, Divisi Thompson dibiayai oleh Divisi Northern dalam mengerjakan desain dan pengembangannya.
Ketika seluruh spesifikasi telah disiapkan, maka Divisi Northern menanyakan penawaran (bid) atas kotak tersebut dari Divisi Thompson dan dua perusahaan dari luar. Setiap manajer divisi bebas untuk membeli dari pemasok manapun, dan meskipun penjualan terjadi dalam perusahaan, divisi-divisi yang ada diharapkan untuk mengacu pada harga pasar yang berlaku.
Selama periode ini, margin laba dari Divisi Thompson sangatlah kecil. Jika Thompson menerima pesanan dari Northern, maka ia akan membeli linerboard dan corrugating medium dari Divisi Southern. Sekitar 70% pengeluaran Thompson sebesar $400 berasal dari biaya linerboard dan corrugating medium. Meskipun Divisi Southern beroperasi dibawah kapasitasnya dan memiliki persediaan lebih, ia tetap mengacu pada harga pasar, yang berarti ia tidak terpengaruh meskipun ada kelebihan pasokan.
Divisi Northern menerima penawaran untuk kotak-kotak tersebut sebesar $480 per ribuan unitnya dari Divisi Thompson, $430 dari West Paper Company, dan $432 dari Eire Papers, Ltd. Eire Papers mengajukan penawaran pembelian kepada Birch atas linerboard bagian luar desain cetakan khusus, tetapi Birch harus membuat sendiri bagian dalam dan corrugating medium. Biasanya cetakan bagian luar dipasok oleh Divisi Southern dengan harga $90 per ribuan kotak, dan dicetak (print) oleh divisi Thompson seharga $30 per ribuan unit. Dari jumlah $30 tersebut, sebesar $25 merupakan biaya pengeluaran.
Karena situasi ini sedikit berbeda, William Kenton, manajer Divisi Northern, membahas perbedaan mencolok dari penawaran tersebut dengan wakil presiden komersial Birch. Ia berkata kepada wakil presiden: ”kita menjual pada pasar yang sangat kompetitif, biaya yang lebih tinggi tidak dapat bersaing. Bagaimana kita dapat berharap pada profit dan ROI yang tinggi jika kita harus membeli dengan harga yang lebih tinggi 10% dari yang ada di pasaran?”
Ketika mengetahui bahwa Brunner tidak dapat mengoperasikan Divisi Thompson pada kapasitasnya selama beberapa bulan terakhir, wakil presiden merasa aneh jika Brunner akan menambah overhead dan labanya sebesar 20% dari biaya. Ketika ia menanyakan hal tersebut, Brunner bersikeras bahwa ia telah menyelesaikan pengembangan kotak, dan tidak menerima untung atasnya, dan ia meras wajib untuk memberikan markup yang pantas atas produksi kotak-kotak tersebut.
Wakil presiden menyelidiki lebih jauh tentang struktur biaya dari berbagai divisi. Ia ingat suatu komentar yang dibuat oleh pengendali pada pertemuan seminggu sebelumnya bahwa biaya variabel untuk satu divisi dapat merupakan biaya tetap untuk perusahaan secara keseluruhan. Ia mengetahui bahwa dengan tidak adanya perintah khusus dari manajemen puncak, maka Kenton akan menerima tawaran yang paling rendah, dimana tawaran tersebut berasal dari West Paper Company seharga $430. Meskipun demikian, sangat mungkin bagi pihak manajemen untuk memerintahkan diterimanya tawaran yang lain, bila situasi memerlkan tindakan tersebut. Dan meskipun volume transaksi yang tidak jelas lebih kecil dari 5% dari volume setiap divisi manapun yang terlibat, transaksi-transaksi lain akan menimbulkan permasalahan yang sama nantinya.
Beberapa anjuran untuk Birch paper company dalam kasus penentuan harga untuk penerimaan penawaran, Divisi Northern sebaiknya menerima tawaran dari Divisi Thompson, karena jika dikalkusi ulang Divisi Thompson memberikan tawaran terendah, sehingga Kenton tidak harus menerima tawaran dari West Papers. Secara makro, dari sudut pandang perusahaan, jika Kenton menerima tawaran dari Divisi Thompson hal ini akan memberikan dorongan semangat terhadap desentralisasi yang dilakukan perusahaan.
Sistem harga transfer pada perusahaan tidak berjalan dengan baik karena perusahaan terlalu fokus dalam ROI dan laba masing-masing divisi. Akan lebih baik jika ada penilaian kinerja yang berimbang, misalnya untuk divisi yang menangani sektor yang susah untuk menghasilkan laba dinilai dengan EVA atau menjadikannya sebagai pusat beban atau pusat investasi. Sehingga tujuan divisi-divisi yang ada dalam perusahaan, yaitu menghasilkan laba selaras dengan tujuan umum perusahaan dalam mencari laba. Dikhawatirkan, masalah-masalah pencarian laba untuk masing-masing divisi berbeda dengan tujuan umum perusahaan dalam mencari laba, contohnya untuk mengejar target laba divisi akhirnya divisi menjual aset-aset perusahaan yang ada di dalam divisinya, target laba divisi akan tercapai, laba akan naik, tetapi menjual aset perusahaan tentunya akan merugikan perusahaan.
Wakil Presiden harus melakukan suatu tindakan, terutama soal kebijakan harga transfer tersebut, ada beberapa hal dalam harga transfer yang harus diperbaiki, sehingga permasalahan yang seperti ini tidak terulang lagi, dan jika diperlukan manajemen puncak mengubah soal independensi manajemen bawah dalam menerima kontrak atau penawaran.

Pertanyaan 1 : Tawaran mana yang harus diterima oleh divisi Northern yang palingmemenuhi kepentingan Birch Paper Company?
Menurut saya, tawaran yang seharusnya diterima oleh divisi Northern adalah divisiThompson. Dampak apabila divisi Northern menolak divisi Thompson maka kerugian yangdihasilkan akan semakin parah. Selain itu, biaya yang dikeluarkan apabila menerima tawarandari divisi Thompson tidak terlalu tinggi. Perhitungannya adalah sebagai berikut :Pengeluaran keseluruhan $ 400Bahan baku (70% X $400) $ 280
Cost 
            Thompson $ 120Harga yang dikenakan Thompson adalah $480, sehingga laba dan overhead yangdirencanakan adalah $80 ($480-$400).Sedangkan pengeluaran yang ditanggung oleh divisi Thompson apabila menerimadari Eire Papers, Ltd adalahPembelian dari Eire $ 432Biaya dari Southern $ 90Biaya dari divisi Thompson $ 30 Total $ 552
Saya tidak menyarankan divisi Northern untuk menerima penawaran dari WestCompany. Alasan yang dapat saya berikan adalah walaupun biaya yang dikeluarkanmerupakan biaya paling rendah diantara yang ditawarkan oleh pemasok, namun denganmenerima penawaran West Company, maka divisi Thompson akan mengalami kerugian besar dan akan ditutup. Dampak tersebut tentu saja tidak baik untuk kelangsungan usahaBirch Paper Company.

Pertanyaan 2 : Apakah Kenton harus menerima tawaran ini? Mengapa?
Mr Kenton seharusnya tidak  menerima tawaran dari West Paper karena tidak dalam kepentingan terbaik perusahaan, tetapi pada saat yang sama dengan kebijakan transfer yang ada, itu benar-benar terserah dia apa yang ada di kepentingan terbaik divisinya . Saya percaya ia harus menerima tawaran dari Thompson karena tidak hanya akan menghasilkan biaya terendah, tetapi juga akan mendorong membeli dari dalam perusahaan.

Pertanyaan 3 : Haruskah wakil presiden Birch Paper Company melakukan suatutindakan?
Dalam menentukan setiap peraturan yang sudah ada di Birch Paper Company tentusaja terdapat beberapa pertimbangan pada saat itu. Namun, seiring perubahan permintaanyang mempengaruhi penjualan dan laba wakil presiden Birch Paper Company harusmengambil beberapa langkah dan tindakan sebagai jawaban atas penyesuaian perubahan- perubahan tersebut. Beberapa langkah yang dapat diambil adalah :1.
            Harga transfer pricing tidak mengacu pada harga pasar. Sebaiknya dibandingkanantara biaya dan harga pasar mana yang lebih rendah. Atau dapat dikatakan hargatransfer pricing sebaiknya menggunakan metode LCNRV (Low Cost or NetRealizable Value). Dengan menggunakan metode LCNRV maka biaya transfer pricing akan lebih rendah dan akan menghasilkan biaya keseluruhan yang rendah dantentu saja akan berdampak pada laba yang tinggi. Alasan lain dipilihnya LCNRVadalah bahwa transaksi intra perusahaan menurut prinsip akuntansi tidakdiperbolehkan, sehingga pada akhirnya biaya ini seharusnya dihapus dan agar sesuaidengan aturan-aturan akuntansi2.
            Sebaiknya, wakil presiden Birch Paper Company juga menetapkan aturan bahwakelebihan atas kapasitas produksi dimanfaatkan sebaik mungkin, terutama dalamusaha produksi perusahaan. Dengan kata lain, kelebihan kapasitas produksi dapatdijual kepada divisi di dalam perusahaan dengan harga yang rendah dan tidakmelakukan perlombaan profit antar divisi. Menilai ROI dan profit di setiap divisisecara independen memang baik sebagai target dan motivasi untuk setiap divisi,namun harus diimbangi dengan mengurangi kompetisi yang merugikan di dalam perusahaan

Pertanyaan 4 : Dalam kontroversi yang telah dijelaskan sebelumnya, bagaimana sistemharga transfer dapat menjadi disfungsional? Apakah permasalahan tersebutmembutuhkan adanya perubahan kebijakan penentuan harga transfer perusahaansecara keseluruhan? Jika ya, perubahan spesifik apakah yang Anda sarankan?
Sistem harga transfer disfungsional karena terlalu banyak berfokus pada sektor-sektor individu membuat keuntungan dan laba atas investasi. Hal ini harus berfokus pada keberhasilan dan keuntungan untuk perusahaan secara keseluruhan tidak hanya keuntungan individu.
Ya, permasalahan tersebut membutuhkan adanya perubahan dalam kebijakan penentuan harga transfer perusahaan secara keseluruhan. Perubahan spesifik yang saya sarankan adalah setiap divisi idealnya harus mengestimasikan harga normal pasar di luar dengan penyesuaian untuk biaya yang tidak terjadi di dalam perusahaan. Bahkan ketika keputusan perolehan sumberdaya mengalami hambatan, harga pasar merupakan harga transfer yang paling baik. Mungkin ada beberapa contoh sistem harga transfer yang benar-benar memuaskan dalam suatu organisasi yang rumit. Sama seperti pada banyak pilihan rancangan pengendalian manajemen, sangatlah penting untuk mengambil tindakan-tindakan yang terbaik dari antara yang kurang sempurna. Yang paling penting di sini adalah kesadaran akan kekurangan-kekurangan dan kepastian bahwa prosedur administratif yang ada digunakan untuk menghasilkan keputusan yang tepat.

0 komentar:

Posting Komentar